5 Tatap muka Brasil dengan Team Asia di Piala Dunia, Selalu Menang!

 Brasil masih terlampau kuat untuk team-team Asia


Tim nasional Brasil menang mutlak dengan score 4-1 atas Korea Selatan pada set 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar. Neymar Jr dan teman-teman bisa dibuktikan masih terlampau kuat untuk rivalnya. Walau sebenarnya, Korea Selatan sendiri telah tampil cukup bagus di Piala Dunia tahun ini.

Kemenangan Brasil atas Korea Selatan semakin memperjelas supremasi Team Samba atas negara Asia di Piala Dunia. Hal tersebut jadi deskripsi jika kualitas team Asia memanglah belum dapat mencapai juara dunia lima ini kali.

Seperti inilah lima tatap muka Brasil dengan team Asia di Piala Dunia.

1. Brasil 4-0 China (Piala Dunia 2002)


Negara Asia pertama kali yang ditemui Brasil di Piala Dunia ialah China. Ke-2  team bertemu di Group C Piala Dunia 2002 Korea/Jepang. Itu ialah kiprah China di Piala Dunia, sementara Brasil telah 4x juara dunia waktu itu.

Sama sesuai sangkaan, Team Samba tanpa kesusahan menang 4-0 atas China. Tidak cuma menantang China, Brasil memenangkan semua pertandingan di Group C. Bahkan juga, mereka pada akhirnya menjadi juara. Kebalikannya, China cuma jadi bulan-bulanan pada babak group dan sampai sekarang tidak pernah tampil kembali di Piala Dunia.

2. Brasil 2-0 Australia (Piala Dunia 2006)


Secara geografis, Australia sebetulnya bukan negara Asia. Tetapi, Tim nasional Australia masuk AFC alias Federasi Sepak Bola Asia semenjak 2006. Saat bertanding di Piala Dunia 2006 Jerman, Australia telah dengan status anggota AFC.

Piala Dunia 2006 juga sempat menghadapkan Brasil dengan Australia di Group F. Pertandingan itu berakhir 2-0 untuk keunggulan Brasil karena beberapa gol Adriano dan Fred. Brasil kembali lagi tampil menguasai pada babak group edisi itu. Tetapi, kali itu cara mereka cuma sampai perempat final.

3. Brasil 4-1 Jepang (Piala Dunia 2006)


Tidak cuma Australia, Brasil berjumpa Jepang di Group F Piala Dunia 2006. Tatap muka ke-2 nya terjadi pada matchday penetapan, saat Brasil telah pastikan meluncur ke set knockout. Rupanya, walau telah bisa lolos, perform Brasil masih tetap tidak kendor dan menang mutlak 4-1 atas Jepang.

Jepang sebetulnya sempat unggul lebih dulu atas Team Samba lewat gol Keiji Tamada. Tetapi, Ronaldo mengamuk dan cetak 2 gol untuk Brasil, ditambahkan lagi beberapa gol Juninho Pernambucano dan Gilberto. Jepang juga tersingkir pada babak group sebagai juru kunci Group F.

4. Brasil 2-1 Korea Utara (Piala Dunia 2010)


Brasil kembali satu group dengan team Asia di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Team itu ialah Korea Utara, yang baru pertama kalinya maju ke Piala Dunia semenjak 1966. Di atas kertas, pasti Brasil difavoritkan menang gampang atas Korea Utara.

Siapa kira, Korea Utara dapat memberikan perlawanan. Brasil sempat ketahan seimbang 0-0 pada set pertama, lalu cuma dapat tutup pertandingan dengan kemenangan tipis 2-1. Tetapi, pada akhirannya, Brasil memang keluar sebagai juara group, dan Korea Utara luruh sebagai juru kunci.

5. Brasil 4-1 Korea Selatan (Piala Dunia 2022)


Di Piala Dunia 2022, untuk pertamanya kali, Brasil berjumpa team Asia tidak pada babak group, tetapi pada set 16 besar. Brasil perlu bertemu dengan Korea Selatan, yang pernah meredam seimbang Uruguay dan menaklukkan Portugal pada babak group.

Sempat disangka akan merepotkan, Korea Selatan rupanya tidak dapat banyak berbuat di depan Brasil. Team Samba menang relatif gampang dengan score 4-1. Bila menyaksikan jalannya pertandingan, Brasil bahkan juga dapat menang lebih mutlak kembali seandainya mereka tidak membuang-buang kesempatan.

Selanjutnya, Brasil akan bertemu dengan Kroasia di perempat final. Kroasia barusan singkirkan team Asia, yakni Jepang, tapi dengan kerja keras. Kemungkinan, cara Brasil di Piala Dunia 2022 belum ketahan.

Kualitas sepak bola Asia sudah jauh bertambah dalam beberapa dasawarsa paling akhir. Tetapi, di depan Brasil yang rajanya Piala Dunia, team-team Asia tidak dapat membuat surprise.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Panduan Push Rank di PUBG Mobile untuk Pemula, Cepat Conqueror!

8 Soundtrack Piala Dunia 2022

Carmelo Ezpeleta Paparkan Argumen Panjangnya Kalender MotoGP 2023